Saturday, February 17, 2018

Resolution.


My lecturer closed my last lecture this week by saying,

...Entrepreneurs in running companies should benefit investor, clients, partners, employees, and themselves....

Perlu diingat, themselves-nya di belakang, ya.


Jadi kalau entrepreneur itu, harus bisa bikin kaya semuanya, memperkaya dirinya terakhir, karena dengan memperbaiki lingkungannya, entrepreneur bisa dapet benefitnya juga.

....

It's February already, but it's never too late for a new year post.

I've never been a fan of 'new years' resolution, but I made it every year. Tidak benar-benar menuliskan segalanya di secarik kertas beraksara indah, besar-besar, berwarna menarik, dan terpajang rapi di dinding kamar. But I kept those 'plans' in mind, just to find out how long it would stay there, lol.

And here is a selfish me dan sudah lupa resolusi memperbaiki diri. Inginnnya semua senang, semua bahagia, tapi inginnya saya yang senang dulu hehe.
Tapi ini mandatory post tahun baru, harusnya penuh dengan senang-senangnya harapan tahun baru, kan? And actually, the idea that you have to wait 365 days to improvise yourself is just ridiculous. You can choose to set goals anytime you want. Jadi, minggu depan saya ingin ikut kelas aerobik, menerima tawaran-tawaran baru, produce more smiles, dan gak batu-batu amat kalau ada yang kasih nasihat.

Selamat Tahun Baru 2018.
Semoga selalu bahagia.
Salam sayang dari hati yang paling kiri.