Wednesday, September 21, 2022
New, Love.
Tuesday, September 20, 2022
Sekali lagi;
Sebodoh-bodohnya manusia adalah tetap mereka yang menaruh harapan pada sesama manusia. Lantas menjadikan maaf dan memaafkan tak lagi tertuju pada nama satu per satu orang. Digulungnya harapanmu dan dibawa untuk diinjak-injak, kamu tetap tersangka atas kelalaian dalam menjaga hatimu sendiri.
Rasakanlah perasaan sewajarnya, bukan cuma omong kosong orang tua. Pakailah hatimu seperlunya agar tidak terluka sepenuhnya. Mudah diucap tapi ketika kamu meruntuhkan seluruh dinding yang menjagamu, di situlah kamu terluka.
Tapi nasi sudah menjadi bubur. Aku sudah buntu. Tenagaku sudah terkuras. Aku tidak mau merasakan apa apa lagi setelah ini.
Malam ini yang terakhir. Maka, di depan jalan sepi tak berujung. Bersama udara lembabnya selepas hujan sore tadi,
biarkan aku menginginkanmu sekali lagi.
…
Updates:
These past few months, I’ve been witnessing friends experiencing heartbreak, dating a new girl, going on a first date, being friend-zoned, etc.
I thought things like that would be less happening when you grow up, but the fact shows the opposite.
And I’m already tired of absorbing all the emotions around me and all the things that happened to me, so it's the right time to finally say wake me up when September ends?
But, happy to see some of my friends getting married! Happy wedding to all my friends, wish you a happy married life ever after, xoxo.
Monday, September 19, 2022
Kata Ibu.
Kata Ibu, tidak semua yang kita inginkan bisa kita miliki. Tidak semua hal yang menarik memberikan manfaat yang setimpal untuk kita. Tidak dengan permen di toko atau mainan milik teman. Tidak tas baru warna warni yang harus dibeli dengan uang, tentu aku tidak punya. Tidak pula sepatu hitam berpita yang dikenakan temanku di sekolah, itu miliknya, dan aku tidak punya.
Seiring bertambahnya usia, semakin banyak hal yang disaksikan, ku perhatikan, ku rasakan, ku ingini. Semakin terasa bahwa hal itu, apapun, kamu, hanya bisa digapai sebatas pantulan cahaya yang diterima oleh mataku. Aku hanya bisa menikmati bayangannya tanpa ada keutuhannya. Dan ada benarnya hal-hal itu untuk tetap menjadi bayangan karena jika ku miliki sepenuhnya, niscaya kepergiannya akan menjadi sakit yang sulit ku telan bulat-bulat.
Sahabat saya adalah orang yang berbahagia. Ia menikmati punggung ayam tanpa tahu ada bagian lain. Ia hanya mengetahui apa yang sanggup ia miliki. Saya adalah orang yang paling bersedih, karena saya mengetahui apa yang tidak sanggup saya miliki.
Rectoverso, Dee.
Friday, September 2, 2022
The smell.
Dealing with trauma and pain was never easy.
...
Sakitnya masih ada?
Masih.
Coba bayangin, ya, kita di dalam ruangan dimana di sana ada benda yang berbau dan kita gak suka baunya. Kita akan gimana?
Ya, gak suka. Bau.
Sejam di sana kira-kira gimana?
Yaaa masih gak enak, sih.
Tapi kira-kira baunya masih semenyengat pertama kali gak?
Mungkin engga.
Kok bisa ya? Bendanya masih di sana, baunya masih di sana, tapi respon kita berbeda? Sama kaya rasa sakit, kita tidak pernah benar-benar bisa menghilangkan sakitnya, dia tetap masih ada di sana, tapi kita yang menjadi terbiasa.
...
Setelah dicoba dan dirasakan sendiri, memang benar, kan? Jika kita melihat hal-hal yang membuat hati berat, mungkin dulunya sakit sekali tapi kini bisa diingat sambil tertawa. Sakitnya tetap masih di sana, masih ada di dalam kita, tapi kita menjadi terbiasa dan sakitnya hidup bersama kita. Berarti kesalahan kita yang pertama adalah mencoba menghilangkan sakitnya.
Don't think an elephant. Proses kognitifnya emang gitu, Nas. Kita akan pikirin apa yang kita coba hilangkan. Distraksi itu jawaban paling masuk akal.
Kepada siapapun yang kini berada dalam ruangan berbau, you are loved and this too shall pass.
Tiga Pagi;
Tak ada yang lebih tabah
dari hatinya di jam tiga pagi
badannya terbangun untuk apa
kepada siapa
ia hanya ingin menutup mata
selimut-selimut itu menjadi dingin
sedingin dekapan yang tak ia miliki
tidak lagi
ia kini sendiri
suara-suara menjadi pegangannya kini
meyakini sempurna bukan miliknya
ia seorang malang yang hanya ingin mencintai dirinya sendiri
maka ia berdoa kepada Tuhan
tidak lagi, di jam tiga pagi.
...
Surely need a hunting buddy 'cause I'm lacking decent photos to be posted.